Pintar atau Pandai

Curhat, Kembali lagi dengan cerita barunya...!!Heueheuheueheueheuehu. Teman, sahabat, saudara, sebangsa dan setanah air kita sedang berada di bulan kemerdekaan indonesia. Hendaknya kita sebagai generasi muda walau saya tak lagi muda hehehehheks untuk meningkatkan kreativitas dari segala arah dan aspek kehidupan (ceramah mode on). Sebenarnya ini bukan pidato Kemerdekaan, cuman gak tau mau memulai curahan hati dari mana makanya nulis sembarangan!Sobat, langsung aja ya. Sebenarnya saya ingin curhat suatu masalah yang ada hubungannya dengan kepintaran atau kepandaian. Begini ceritanya, saat saya sedang bekerja ada seorang yang berkata begini "Kamu lebih memilih jadi pintar atau Pandai" dalam percakapan dengan temannya. Mendengar itu akhirnya saya menjadi terpikirkan untuk membuat tulisan tentang Pintar atau Pandai. Sebelum kita membahas dan memilih mau jadi apa kita?maka harus diketahui dulu pengertian dari dua kata yang serupa tapi tak sama itu *wekekekekkekekek*
Pintar, Adalah sebuah kata yang diawali dengan huruf "P" loh kan sama aja dengan Pandai yang juga berawalan "P" hehehehhehe, Kembali ke laptop. Pintar menurut saya, pintar ialah suatu kebisaan seseorang yang dikarenakan dia rajin berlatih atau belajar (mengasah kemampuannya). Orang takkan menjadi pintar ketika dia tak pernah mau belajar. Kadang kala kepintaran seseorang dapat menghilang termakan waktu ketika dia tak lagi mengasahnya. Jika diibaratkan Pintar = Pisau, Ketika pisau lama tak terpakai dan diasah maka akan tumpul dan berkarat! Sama halnya dengan Pintar, seseorang yang pintar ketika ia tak lagi menggunakan kepintarannya dan tidak lagi belajar maka kepintarannya akan hilang.
Pandai, Berbeda dengan Pintar. Pandai adalah kemampuan alamiah sesorang atau anugerah yang diberikan oleh-Nya kepada seseorang sehingga ia menjadi orang yang pandai. Tak seperti orang yang Pintar, orang pandai tak perlu belajar keras untuk menjadikannya pintar, mengapa demikian?karena secarah alamia ia dapat menangkap segala hal berkat kepandaiannya. Namun bukan berarti orang pandai bebas tanpa harus belajar. Sepandai-pandainya seseorang dalam suatu hal tentu perlu ada latihan, bedanya orang pandai tak perlu melakukan latihan dan perjuangan keras untuk mencapai hasil sebagai orang pandai. Juga berbeda dengan pintar, Kepandaian seseorang takkan hilang meskipun tak dilatih, hanya mungkin sedikit berkurang dan hanya perlu mengingat kembali untuk menjadikannya pandai kembali.
Intinya, Orang Pintar belum tentu Pandai. Sedangkan orang Pandai tentu secara otomatis dia adalah Pintar. Sebenarnya keduanya tidak memiliki perbedaan yang menonjol. Hanya perbedaan di segi bagai mana ia memperolehnya. Jika anda diberi pilihan, mau jadi orang pintar atau orang pandai?apakah jawaban anda?Kalau saya tentunya lebih memilih menjadi orang Pandai, Tapi saya tak pernah benar-benar tau sebenarnya saya ada pada option yang mana? Apakah saya termasuk orang Pintar atau Pandai? Tentunya tak ada jawaban orang Bodoh, hehehehehhehe. Karena sejatinya memang tak ada orang bodoh, tinggal bagaimana ia memfungsikan pikirannya agar tak dicap menjadi bodoh!
Bagaimana sobat pendapat kalian?apakah kalian setuju dengan curhatan saya?dan memilih menjadi apakah kalian?silahkan berkomentar....!!Sampai disini tulisannya, terasa lelah juga jemari saya bermain dengan keybord. Mensinkronkan antara ujung jemari dengan otak itu ternyata membuat saya jadi ngantuk, saatnya tidur. Kalo ada yang mau curhat silahkan kirim via email ke [email protected] dan kalo ada teman blogger yang mau tukeran link sudah dibahas tuh di postingan sebelumnya, langsung aja klik menubar atas! Sekian Terimakasih....Wassalam

Writed By Kang aNno.

---

Thanks dah sempetin waktunya baca artikel Pintar atau Pandai. Jangan lupa tinggalin jejak ya di kolom komentar! Mari budayakan menghargai dan menghormati karya tulis orang lain dengan tidak copy paste...
Salam hangat, Mas Nano
Rabu, 04 Agustus 2010